Tuberkulosis (TB) yang juga dikenal dengan singkatan TBC, merupakan penyakit menular yang menyebabkan masalah kesehatan terbesar kedua di dunia setelah HIV. Indonesia sendiri termasuk ke dalam lima negara dengan jumlah pengidap TB terbanyak di Asia Tenggara, yaitu mencapai 305.000 jiwa pada tahun 2012.
Penyakit ini paling sering menyerang paru-paru, dengan gejala utama berupa batuk berdahak yang berlangsung selama lebih dari 21 hari. Batuk juga terkadang disertai dengan darah.
Terdapat dua kondisi TBC, yaitu tuberkulosis laten dan tuberkulosis aktif. Selain tidak mengalami gejala, tuberkulosis laten juga tidak menular. Sedangkan penyakit TBC yang langsung memicu gejala karena bakteri penyebabnya tidak bisa dibunuh oleh sistem kekebalan tubuh, dikenal dengan istilah tuberkulosis aktif.
Berikut adalah beberapa kelompok orang yang memiliki risiko lebih tinggi tertular TBC, yaitu:
- Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang menurun, misalnya pengidap HIV/AIDS, diabetes, atau orang yang sedang menjalani kemoterapi.
- Orang yang mengalami malnutrisi atau kekurangan gizi.
- Pecandu narkoba.
- Para perokok.
- Para petugas medis yang sering berhubungan dengan pengidap TBC.