Penyebab pasti somnambulisme masih belum diketahui, namun diduga dapat dipicu oleh beberapa faktor, seperti:
- Faktor genetik, misalnya somnambulisme lebih banyak terjadi pada anak kembar monozigot.
- Faktor lingkungan, seperti adanya gangguan tidur, waktu tidur yang tidak teratur, demam, stres, defisiensi magnesium, serta penggunaan beberapa terapi obat-obatan (sedative, antidepresan, dll) dapat memicu terjadinya somnambulisme.
- Faktor fisiologis, kondisi seperti menstruasi dan kehamilan dapat memicu somnambulisme.
- Penyakit pembawa, beberapa kondisi medis berkaitan dengan somnambulisme, seperti aritmia, migren, demam, GERD, dan asma.
- Adanya gangguan psikiatri.