Bagi yang rajin merawat gigi, mungkin sudah pernah mendengar istilah ini. Namun, bagi yang merasa asing akan bertanya-tanya, apa sih prosedur veneer gigi itu? Apa yang akan terjadi pada gigi setelah prosedur tersebut dilakukan?
Tentang Prosedur Veneer Gigi
Memiliki deretan gigi putih yang bersih dan rapi merupakan impian banyak orang. Sama seperti model iklan pasta gigi, gigi yang rapi memperindah senyum dan otomatis membuat seseorang dapat merasa lebih percaya diri.
Veneer gigi atau pelapis gigi adalah cangkang khusus yang terbuat dari porselen atau resin komposit, yang dibentuk sesuai dengan gigi pasien. Tujuannya tentu saja untuk memperbaiki penampilan, terutama saat tersenyum. Apalagi bila gigimu kebetulan keropos, bernoda, atau berbentuk tidak rata.
Meskipun banyak yang melakukan prosedur ini untuk memperbaiki penampilan, veneer gigi sebenarnya juga bisa dilakukan sebagai perawatan gigi, termasuk mengatasi penyakit pada gusi.
Jenis-jenis Prosedur Veneer Gigi
Ada 2 jenis veneer gigi, yaitu:
- Veneer komposit
Prosedur ini juga dikenal sebagai pelapis gigi langsung dan bahannya dari pelapis komposit. Pasien hanya butuh sekali kunjungan untuk mendapatkannya. Hasilnya dapat bertahan selama 5 hingga 7 tahun. Namun, veneer ini harus diganti.
- Veneer porselen
Prosedur ini juga dikenal sebagai pelapis gigi tidak langsung dan bahannya jauh lebih tebal dan kuat. Bahan porselen yang dicetak khusus sesuai gigi pemesannya ini membuat pelapis jauh lebih tahan lama, yaitu dari 10 hingga 15 tahun, bahkan ada yang bisa tahan lebih lama lagi. Hanya saja, prosesnya butuh 2 kali ke dokter gigi dan harganya lebih mahal dari yang versi komposit.
Ini bukan perkara mana yang lebih baik bagi kebutuhan gigimu. Dokter gigilah yang akan menentukan prosedur veneer gigi yang sesuai dengan kebutuhan pasien.
Langkah-langkah Prosedur Veneer Gigi
Veneer komposit hanya membutuhkan sekali kunjungan ke dokter gigi, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Untuk veneer porselen, prosedurnya sedikit lebih rumit. Prosedur veneer gigi ini adalah:
- Pendahuluan
Saat kunjungan pertama ke dokter gigi untuk memulai prosedur ini, dokter gigi akan melakukan rontgen x-ray pada gigi pasien.
- Persiapan
Dokter gigi memotong sekitar setengah milimeter dari enamel gigi untuk mempersiapkan veneer. Kemudian,dokter mengambil cetakan gigi pasien untuk dikirim ke laboratorium sebagai persiapan prosedur veneer. Prosedur ini memakan waktu sekitar 1-2 minggu.
- Pemasangan
Ketika veneer siap, dokter gigi akan memeriksa ukuran dan warna veneer, lalu membersihkan 1 gigi atau beberapa gigi secara saksama. Dokter akan mengeraskan permukaan gigi untuk meningkatkan adhesi veneer. Veneer dilekatkan pada gigi dengan semen khusus, kemudian menggunakan sinar ultraviolet untuk mengeraskannya dalam waktu singkat.
- Penguatan
Sesudah pemasangan veneer, biasanya dokter gigi masih akan menjadwalkan beberapa kunjungan lagi. Prosedur ini untuk memeriksa apakah lapisan gigi sudah terpasang dengan sempurna atau masih harus sedikit dibetulkan lagi.
Selama veneer masih terpasang, pasien tetap harus menggosok gigi seperti biasa (2 kali sehari). Jangan lupa juga untuk membersihkan gigi dengan dental floss setiap hari. Tidak perlu khawatir veneer akan terlepas, selama Kamu merawatnya dengan hati-hati. Makan dan minum pun juga seperti biasa, tidak ada pantangan khusus. (AS)
Referensi
WebMD: Dental Veneers
Detik Health: Begini Proses Pemasangan Veneer Gigi yang Profesional
Antara News: Prosedur veneer hanya berlaku untuk gigi tertentu