Tips Menjaga Tulang dan Sendi Tetap Sehat di Bulan Ramadan
Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami perubahan seperti berkurangnya massa otot dan kepadatan tulang serta menipisnya bantalan sendi, sehingga perlu upaya menjaganya.
Nama Paten :
Calpex, Good Life, Biocal-95, Hi-Bone, Protecal Osteo, Vitalipid N (ISO vol 50)
Vitamin K bisa digunakan untuk beragam pengobatan. Vitamin ini memiliki dua bentuk, yaitu K1 (phytonadine) dan vitamin K2 (menaquinone). Namun, vitamin K1 lebih umum digunakan karena lebih aman, dapat bekerja dengan cepat, kuat, dan lebih baik pada beberapa kondisi. Vitamin K berguna untuk proses pembekuan darah, mencegah kekurangan (defisiensi) vitamin K, dan mengobati osteoporosis (melemahnya tulang).
(https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-983/vitamin-k)
Vitamin K bekerja membantu proses pembekuan darah dan proses penting lainnya dalam tubuh. (https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-983/vitamin-k)
Selain memiliki efek yang diinginkan, setiap obat pasti memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Untuk vitamin K, efek samping yang dapat terjadi di antaranya pusing, kemerahan, berkeringat, perubahan rasa pada lidah, dan nyeri pada daerah sekitar injeksi.
(https://www.drugs.com/mtm/vitamin-k1-oral-injection.html)
Gunakan vitamin K sesuai dengan instruksi dokter. Jangan gunakan terlalu banyak atau berhenti menggunakannya, jika tidak memperoleh izin dokter. Untuk wanita hamil dan wanita menyusui, harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan vitamin ini, karena dosis yang digunakan mungkin berbeda. Simpan vitamin K dalam suhu ruang, hindari lembap, panas, dan cahaya.
Dosis vitamin K pada setiap pasien bisa berbeda-beda. Ikuti instruksi dokter dan label obat. Informasi berikut menjelaskan tentang dosis rata-rata dari obat ini. Kalau dosis yang sudah diberikan dokter kepada Kamu berbeda, jangan mengubahnya kecuali jika dokter yang memerintahkan.
AKG (Angka Kecukupan Gizi) berdasarkan BPOM:
Untuk anak berusia 0-6 bulan: 5 mikrogram.
Untuk anka berusia 7-11 bulan: 10 mikrogram.
Untuk anak berusia 1-3 tahun: 15 mikrogram.
Untuk orang dewasa: 60 mikrogram.
Untuk wanita hamil: 55 mikrogram.
Untuk wanita menyusui : 55 mikrogam. (https://asrot.pom.go.id/img/Peraturan/Peraturan%20Kepala%20BPOM%20No.%209%20Tahun%202016%20tentang%20Acuan%20Label%20Gizi.pdf)
Interaksi obat dapat mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Informasi ini tidak mencakup semua interaksi obat terhadap vitamin K. Menggunakan obat ini dengan obat lain yang diinformasikan di bawah ini biasanya tidak direkomendasikan, namun bisa saja dibutuhkan pada beberapa kasus. Kalau dokter memberikan dua obat secara bersamaan, biasanya dosis salah satu obat diubah atau frekuensi penggunaanya yang diubah, supaya kedua obat bisa bekerja dengan baik.
1) Vitamin K dapat menurunkan efektivitas dari warfarin. (https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-983/vitamin-k)
Direktori