Penyebab dan Cara Efektif Mengatasi Kaki Bengkak pada Ibu Hamil
Kaki bengkak saat hamil merupakan hal biasa. Kondisi ini puncaknya terjadi saat usia kehamilan memasuki trimester 3. Berikut ini cara mengatasi kaki bengkak pada ibu hamil.
Nama Paten :
Tidak ada
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi di mana tekanan darah seseorang berada di atas batas normal sekitar 140/90 mmHG. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh gaya hidup yang buruk seperti sering merokok dan pola makan yang buruk. Hipertensi yang tidak ditangani dapat menimbulkan komplikasi kesehatan lain yang lebih serius seperti penyakit jantung koroner, stroke, hingga gagal ginjal.
Sama seperti penyakit diabetes, hipertensi juga bukanlah kondisi yang dapat disembuhkan. Namun, dengan perbaikan pola hidup dan pengobatan yang tepat, tekanan darah dapat lebih terkontrol sehingga risiko komplikasi bisa lebih dikurangi. Salah satu jenis obat yang umum digunakan dalam pengobatan pasien hipertensi atau darah tinggi adalah isradipine.
Isradipine merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan calcium channel blocker yang bekerja dengan cara merelaksasi jantung dan pembuluh darah.
Ada beberapa efek samping yang perlu diperhatikan pasien hipertensi jika menggunakan obat israpidine. Beberapa efek samping tersebut antara lain:
1. Efek samping yang umum terjadi: perut kembung, kesemutan pada tangan atau kaki, peningkatan atau penurunan berat badan yang tidak biasa.
2. Efek samping yang agak jarang terjadi: nyeri dada, pening, mual, muntah, nafas pendek-pendek, perut kembung, rasa sesak pada dada.
Pasien hipertensi harus menggunakan israpidine secara tepat sesuai dengan yang telah diresepkan oleh dokter. Jangan menggunakan obat ini dengan dosis lebih besar atau lebih kecil daripada yang direkomendasikan oleh dokter. Ikuti petunjuk pemakaian sesuai dengan yang tertera pada label obat. Tetap gunakan obat sesuai dengan yang dianjurkan dokter walaupun gejala hipertensi sudah membaik. Tekanan darah tinggi terkadang tidak menimbulkan gejala. Obat hipertensi terkadang harus diminum seumur hidup.
- Jangan menggerus, mengunyah, atau memecahkan tablet lepas lambat. Telan pil secara utuh. Merusak pil dapat menyebabkan dosis obat terlepas sekaligus.
- Konsultasikan dahulu dengan dokter sebelum ibu hamil dan menyusui menggunakan Isradipine.
- Simpan Isradipine pada suhu ruangan dan jauhkan dari tempat yang lembap dan terkena cahaya matahari langsung.
Saat ini israpidine tersedia dalam bentuk oral yang dapat digunakan dengan anjuran dosis awal sebanyak 2.5 mg, 2 kali sehari. Setelah 3-4 minggu, dosis dapat ditingkatkan sesuai kebutuhan menjadi 5-10 mg, 2 kali sehari.
Pehatikan penggunaan israpidine jika bersaam dengan beberapa jenis obat berikut karena dapat menimbulkan interaksi dalam tubuh.
1. Penggunaan bersamaan dengan obat-obatan yang dapat menginduksi enzim (contoh: rifampicin, phenobarbital, carbamazepine) dapat menurunkan kadar isradipine dalam darah.
2. Kadar Isradipine dalam darah dapat meningkat jika diberikan bersamaan dengan cimetidine.
3. Kadar Isradipine dalam darah dapat meningkat jika diberikan bersamaan dengan obat CYP3A4 inhibitor (Contoh: macrolida, HIV protease inhibitor, anti jamur golongan azole, delavirdine).
Sumber:
drugs.com isradipine
mims.com isradipine
Direktori