Penanganan Tuntas Neuralgia Trigeminal Si Penyebab Nyeri Paling Parah di Dunia
Penyakit neuralgia trigeminal dijuluki suicide disease karena banyak pasien yang mencoba melakukan bunuh diri karena nyeri. Tapi, kondisi ini bisa diterapi.
Nama Paten :
Cedocard, Cedocard Retard, Farsobid, Gasorbid, Isoket, Isoket Retard, Isoket Spray, Isonat, Isorbid, Isovell, Vascardin.
(http://pionas.pom.go.id/monografi/isosorbid-dinitrat)
Isosorbid dinitrate digunakan untuk mengobati dan mencegah nyeri dada (angina) sebagai gejala serangan jantung. Tablet isosorbide dinitrate sublingual sebaiknya digunakan untuk mengobati seragan angina yang sudah terjadi. Sedangkan iIsosorbide dinitrate tablet biasa atau tablet lepas lambat digunakan untuk mencegah serangan angina tapi tidak dapat digunakan untuk mengobati serangan angina.
Isosorbide dinitrate merupakan senyawa nitrat yang bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah, sehingga memperlancar aliran darah dan mempermudah jantung untuk memompa darah.
Selain dapat mencegah dan mengobati nyeri dada, isosorbid dinitrate juga memiliki beberapa efek samping seperti:
1. Efek samping yang jarang terjadi: pening, sakit kepala, tenggorokan serak.
2. Efek samping yang kejadiannya tidak terduga: detak jantung yang tidak beraturan.
Agar isosorbide dinitrate dapat bkerja optimal untuk mengobati nyeri dada akibat angina, pastikan untuk mengikuti anjuran pemakaian berikut ini:
1. Sebelum menggunakan isosorbid dinitrate untuk mengobati serangan angina mendadak, dokter akan memberikan tablet nitrogliserin sublingual (di bawah lidah) dahulu. Ikuti petunjuk dokter terkait pengobatan apa yang sebaiknya digunakan saat serangan angina.
2. Ikuti semua petunjuk pemakaian obat yang tertera pada label pemakaian obat. Jangan menggunakan obat dengan dosis lebih besar atau lebih kecil daripada yang sudah direkomendasikan dokter. Penggunaan isosorbid dinitrate yang terlalu banyak justru akan menghilangkan efek terapi obat tersebut.
3. Setelah meminum obat ini dianjurkan untuk istirahat atau duduk (karena dapat menyebabkan pening atau wajah pucat).
4. Untuk mengobati serangan angina yang sudah terjadi, minum obat pada saat terjadi tanda-tanda awal serangan angina. Letakkan obat di bawah lidah dan biarkan untuk melarut secara perlahan. Jangan mengunyah atau menelan utuh tablet.
5. Sublingual tablet dapat diminum 15 menit sebelum melakukan aktivitas yang diduga akan menimbulkan nyeri dada. Ikuti petunjuk dari dokter.
6. Jangan menggerus, mengunyah, atau merusak kapsul/tablet lepas lambat. Telan obat secara utuh.
7. Segera cari pertolongan dokter jika nyeri dada semakin parah atau berlangsung lebih dari 5 menit, terutama jika disertai dengan kesulitan bernafas atau berasa lemah, pening atau mual, atau kepala terasa berputar.
8. Jika sedang meminum isosorbid dinitrate secara teratur untuk mencegah nyeri dada, jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba karena akan menimbulkan serangan nyeri dada yang berat.
9. Konsultasikan dahulu dengan dokter sebelum ibu hamil dan menyusui menggunakan isosorbid dinitrate.
10. Simpan isosorbid dinitrate pada suhu kamar, jauhkan dari tempat yang lembap, panas dan terkena cahaya matahari langsung. Pastikan botol tertutup rapat saat tidak digunakan.
Isosorbide dinitrate tersedia dalam bentuk oral, sublingual (di bawah lidah), injeksi, dan intracoronary (injeksi langsung ke koroner jantung). Setiap sediaan tersebut memiliki anjuran dosis yang berbeda sebagai berikut:
Isosorbide dinitrate dalam sediaan oral:
1. Untuk mengontrol serangan angina, dosisnya 20-120 mg/hari dalam dosis terbagi. Maksimal: 240 mg/hari.
2. Mengobati gagal jantung, dosisnya 30-160 mg/hari dalam dosis terbagi. Maksimal: 240 mg/hari.
Isosorbide dinitrate dalam sediaan sublingual (di bawah lidah):
1. Untuk mengobati gagal jantung, dosisnya 5-10 mg per 2 jam.
2, Untuk mengatasi serangan nyeri dada akut, dosisnya 2.5-10 mg.
Isosorbide dinitrate dalam sediaan injeksi:
1. Untuk mengobati gagal jantung; serangan nyeri dada yang tidak stabil, dosisnya 2-12 mg/jam, sampai 20 mg/jam jika dibutuhkan.
Isosorbide dinitrate dalam sediaan intracoronary (injeksi langsung ke koroner jantung):
1. Untuk percutaneous transluminal coronary angioplasty (tindakan minimal invasif dengan melakukan pelebaran dari pembuluh darah koroner yang menyempit dengan balon dan dilanjutkan dengan pemasangan stent (gorong-gorong) agar pembuluh darah tersebut tetap terbuka): 1 mg dalam bentuk injeksi bolus sebelum balon terbuka, berikan dosis tambahan sesuai kebutuhkan dengan maksimal dosis 5 mg selama 30 menit.
Sebisa mungkin hindari penggunaan isosrbide dinitrate bersamaan dengan jenis obat-obatan berikut karena dapat menimbulkan interaksi dalam tubuh.
1. Efek isosorbid dinitrate sublingual akan menurun jika digunakan bersamaan dengan disopyramide.
2. Efek hipotensi dari Isosorbid dinitrate akan bertambah jika digunakan bersamaan dengan obat antihipertensi atau phenothiazine.
Interaksi yang berpotensi fatal: Isosorbid dinitrate dapat menimbulkan risiko hipotensi berat, serangan jantung atau pingsan jika digunakan bersamaan dengan PDE5 inhibitor (contoh: sildenafil).
3. Isosorbid dinitrate dapat meningkatkan risiko hipotensi jika digunakan bersamaan dengan riociguat.
4. Efek vasodilator yang dihasilkan oleh isosorbid dinitrate akan terhambat jika diminum bersamaan dengan alkohol.
Sumber:
pionas.po.go.id isosorbid dinitrate
drugs.com isosorbid dinitrate
mims.com isosorbid dinitrate
Direktori