Calcium Acetate

Obat Apa Calcium Acetate?

Nama Paten :

Tidak ada

Penggunaan

Calcium acetate adalah obat yang digunakan oleh penderita gagal ginjal, untuk mengontrol kadar fosfat dalam darah agar tidak terlalu tinggi.

 

Baca juga: Bolehkah Penderita Gagal Ginjal Berpuasa? Ini Jawabannya!

Cara Kerja Obat

Calcium merupakan mineral yang dibutuhkan untuk mengatur beberapa fungsi tubuh, terutama untuk pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang. Calcium dapat mengikat mineral lain seperti fosfat dan membantu pengeluaran ion fosfat dari dalam tubuh.

Efek Samping

Calcium acetate memiliki beberapa efek samping yang sebaiknya diperhatikan oleh penggunanya. Beberapa efek samping yang umum terjadi adalah sakit perut, kebingungan, konstipasi, depresi, mulut kering, hilang kesadaran total atau sebagian, sakit kepala, sering berkemih, otot melemah, mual atau muntah, meningkatkan rasa haus, menimbulkan rasa lelah yang tidak biasa, dan penurunan berat badan. Sedangkan efek samping yang kejadiannya tidak terduga adalah bengkak.

 

Baca juga: Anak pun Bisa Kena Gagal Ginjal, Waspada Gejalanya!

Pemakaian Obat

Pastikan untuk selalu menggunakan calcium acetate sesuai dengan anjuran yang tertera pada label obat atau sesuai dengan anjuran dokter. Jangan menggunakan obat dengan dosis yang lebih besar atau lebih kecil daripada yang telah diresepkan dokter. Calcium acetate sebaiknya diminum setelah makan. Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter jika sedang hamil atau menyusui sebelum menggunakan obat ini. Simpan calcium acetate pada suhu ruangan serta jauhkan dari tempat yang lembap dan panas.

Dosis

Calcium acetate tersedia dalam bentuk oral dan dapat dikonsumsi dengan anjuran dosis awal 3-4 g/hari. Rentang dosis umumnya adalah 6-12 g per hari. Tingkatkan dosis secara bertahap berdasarkan kadar fosfat dalam darah.

 

Baca juga: Lebih dari Separuh Penderita Gagal Ginjal Disebabkan Diabetes

Interaksi

Berhati-hatilah mengonsumsi calcium acetate jika digunakan bersama dengan obat obat antibiotik tetracycline, thiazide diuretic, vit D, corticosteroid, bisphosphonate, fluoride, dan beberapa antibiotik fluoroquinolone, karena dapat menimbulkan interaksi dalam tubuh.

 

Sumber:

drugs.com calcium-acetate

mims.com calcium acetate

Rekomendasi Artikel

Tips Menjaga Tulang dan Sendi Tetap Sehat di Bulan Ramadan

Tips Menjaga Tulang dan Sendi Tetap Sehat di Bulan Ramadan

Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami perubahan seperti berkurangnya massa otot dan kepadatan tulang serta menipisnya bantalan sendi, sehingga perlu upaya menjaganya.

Ana Yuliastanti

07 March 2025

Pentingnya Kalsium dan Vitamin D untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Pentingnya Kalsium dan Vitamin D untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Ibu hamil harus tahu pentingnya kalsium dan vitamin D untuk ibu hamil. Vitamin dan mineral ini dibutuhkan untuk petumbuhan janin terutama tulang dan gigi.

Ana Yuliastanti

29 November 2024

Tips Menjaga Tulang Kuat, Penting Buat Wanita

Tips Menjaga Tulang Kuat, Penting Buat Wanita

Di Indonesia, diperkirakan 2 dari 5 orang berisiko terkena osteoporosis, dengan 41,2% orang berusia di bawah 55 tahun sudah mengalami osteopenia. Berikut cara menjaga tulang kuat.

Ana Yuliastanti

29 October 2024

Darah Keluar Terus Menerus Saat Hamil Muda, Kenapa Ya?

Darah Keluar Terus Menerus Saat Hamil Muda, Kenapa Ya?

eluar darah saat hamil muda sangat umum terjadi dan jarang menandakan kondisi serius. Akan tetapi, beberapa bisa memerlukan bantuan medis.

Eka Amira

08 June 2024

Keuntungan Transplantasi Ginjal Dibanding Hemodialisis

Keuntungan Transplantasi Ginjal Dibanding Hemodialisis

Penyakit ginjal kronis kerap dialami oleh orang dengan hipertensi dan diabetes. Transplantasi ginjal adalah terapi yang lebih baik dibandingkan dengan melakukan cuci darah.

Ana Yuliastanti

18 September 2023

Penyebab dan Cara Mengatasi Anemia pada Pasien Gagal Ginjal Kronik

Penyebab dan Cara Mengatasi Anemia pada Pasien Gagal Ginjal Kronik

Kasus anemia pada pasien PGK terus meningkat seiring peningkatan stadium penyakit. Pada pasien PGK stadium 5, anemia mencapai lebih dari 50%. Perlu terapi EPO rutin.

Ana Yuliastanti

05 March 2023

Obat Penawar Racun Gagal Ginjal Diberikan Gratis untuk Pasien

Obat Penawar Racun Gagal Ginjal Diberikan Gratis untuk Pasien

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebutkan bahwa obat gagal ginjal akut telah didatangkan dari Singapura dan Australia.

BPJS Kesehatan Tanggung Biaya Pasien Anak dengan Gangguan Ginjal Akut

BPJS Kesehatan Tanggung Biaya Pasien Anak dengan Gangguan Ginjal Akut

Kasus gangguan ginjal akut masih terus menjadi perhatian banyak pihak. Menyikapi kondisi tersebut, BPJS Kesehatan tanggung biaya gangguan ginjal akut.

Direktori

    Pusat Kesehatan

      Selengkapnya
      Proses...