6 Jenis Olahraga Terbaik untuk Menjaga Kewarasan Mental
Aktivitas fisik meningkatkan produksi endorfin, hormon yang mendorong perasaan bahagia dan tidur nyenyak. Berikut beberapa olahraga untuk mental sehat yang bisa Mums ikuti.
Amineptine
Obat Apa itu Amineptine?
Nama Paten :
Tidak ada
Penggunaan
Amineptine adalah obat yang digunakan untuk mengatasi depresi atau gangguan psikologis. (https://www.tabletwise.com/medicine/amineptine)
Cara Kerja Obat
Amineptine bekerja dengan cara mencegah kelebihan hormon dopamin. Selain itu, obat ini juga memicu pelepasan hormon tersebut. (https://www.tabletwise.com/medicine/amineptine)
Efek Samping
Selain memiliki efek yang diinginkan, setiap obat pasti memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Untuk amineptine, efek samping yang tidak diinginkan antar lain berjerawat, gangguan hati dan pankreas, serta syok anafilasis. (https://www.tabletwise.com/health/depression)
Pemakaian Obat
Gunakan amineptine sesuai dengan instruksi dokter. Jangan menggunakan terlalu banyak atau berhenti menggunakannya, jika tidak memperoleh izin dokter. Pasalnya, penggunaan berlebihan dari obat ini dapat meningkatkan risiko efek samping dan masalah lainnya. Amineptine tidak aman untuk dikonsumsi wanita menyusui. Untuk wanita hamil, diharuskan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini. Simpan amineptine dalam suhu kamar, jauh dari panas dan paparan cahaya.
(https://www.tabletwise.com/medicine/amineptine#ref8)
Dosis
Interaksi
Interaksi obat dapat mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko efek samping serius. Informasi ini tidak mencakup semua interaksi obat terhadap amineptine. Menggunakan obat ini dengan obat lain yang diinformasikan di bawah ini biasanya tidak direkomendasikan, namun bisa saja dibutuhkan pada beberapa kasus. Kalau dokter memberikan dua obat secara bersamaan, biasanya dosis salah satu obat diubah atau frekuensi konsumsinya yang diubah, supaya kedua obat bisa bekerja dengan baik:
1. Amineptine meningkatkan efek dan konsentrasi plasma jika dikonsumsi bersama simetidin, diltiazem, disulfiram, metilfenidat, ritonavir dan verapamil.
2. Efek samping dari amineptine dapat meningkat jika dikonsumsi dengan adrenalin, amiodaron, anestesi umum, obat golongan SSRI, antihistamin, antimuskarinik, antipsikotik, ansietilitik and hipnotik, clozapin, disopiramid, diuretik, flecainid, obat golongan MAOI, moclobemide, moxifloxacin, nefopam, nicorandil, noradrenaline, pimozide, procainamide, propafenone, quinidine, selegiline, sibutramine, sotalol, terfenadine, thioridazine dan tramadol.
3. Penggunaan bersamaan brimonidine, entacapone, artemether dengan lumefantrine atau sibutramin harus dihindari.
(https://www.mims.com/indonesia/drug/info/amineptine/?q=amineptine&mtype=generic)
Buku Kesehatan
Rekomendasi Artikel
Merasa Kelelahan? Ini 7 Jenis Istirahat yang Kamu Perlukan!
Kelelahan tidak hanya bisa dirasakan secara fisik, tetapi juga banyak faktor dalam diri. Untuk mengatasinya, ketahui 7 jenis istirahat yang diperlukan sesuai kondisimu.
Anak Remaja Merasa Gemuk, Apa yang Perlu Mums Lakukan?
Masalah body image cukup banyak dialami remaja, khususnya remaja perempuan. Lalu, apa sih yang bisa Mums lakukan kalau anak remaja merasa gemuk? Berikut penjelasannya!
Kenali 13 Gejala Depresi pada Remaja
Depresi tidak hanya dialami orang dewasa saja. Remaja adalah kelompok yang rentan mengalami depresi. Ketahui berbagai gejala depresi yang dialami remaja di sini.
Penderita Diabetes Berisiko Depresi Hingga 2-3 Kali Lipat
Data menunjukkan, penderita diabetes 2 hingga 3 kali lebih mungkin mengalami depresi dibandingkan orang tanpa diabetes.
Mums Suka Menangis Tanpa Alasan? Ini Pemicunya!
Mums sering menangis tanpa alasan? Waspada ya Mums, ada beberapa pemicu menangis tanpa sebab yang harus menjadi perhatian Mums, karena bukan sekadar lelah atau sedih.
Kesepian Tingkatkan Risiko Alami Diabetes Tipe 2, Waspada!
Genetika, pola makan, dan gaya hidup merupakan beberapa faktor yang meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Namun, kesepian juga meningkatkan risiko diabetes.
Pengidap Diabetes Rentan Mengalami Diabetes Burnout, Kondisi Apakah Itu?
Diabetes adalah kondisi yang mengharuskan seseorang untuk melakukan manajemen diri yang ketat. Lama kelamaan, ini dapat menyebabkan kelelahan fisik dan mental atau burnout.
