Achilles tendinitis (peradangan pada tendon Achilles) merupakan suatu bentuk respons tubuh karena adanya inflamasi pada bagian tendon Achilles, yang menyebabkan rasa nyeri dan kekakuan pada bagian tumit. Tendon Achilles merupakan bagian tendon terbesar, yang menghubungkan otot betis dan tulang tumit (calcaneus). Ini berguna untuk aktivitas berjalan, lari, dan melompat.
Walaupun tendon Achilles dapat menahan tekanan saat berjalan dan melompat dengan baik, namun tendon ini memiliki kecenderungan untuk mengalami tendinitis. Hal tersebut disebabkan karena adanya penggunaan tendon Achilles secara berlebih, seperti olahraga yang terlalu berat atau proses degeneratif.
Ada 2 jenis Achilles tendinitis, yaitu non-insertional Achilles tendinitis dan insertional tendinitis. Kedua hal tersebut dibedakan berdasarkan bagian tendon mana yang mengalami inflamasi. Pada kondisi non-insertional Achilles tendinitis, inflamasi terjadi pada bagian tendon di atas tulang tumit atau tendon bagian tengah. Kondisi ini biasanya terjadi pada usia muda dan orang aktif bergerak.
Pada kondisi insertional Achilles tendinitis, inflamasi terjadi pada tendon yang melekat di tulang tumit. Biasanya, disertai dengan tonjolan. Kondisi ini dapat terjadi kapanpun dan pada siapapun, walaupun tergolong orang yang tidak bergerak aktif. Pengerasan (kalsifikasi) serat tendon yang rusak dapat terjadi pada kedua jenis Achilles tendinitis.