Saat sedang sakit, penderita diabetes harus ekstra hati-hati dan memantau kadar gula darah. Penyakit-penyakit ringan seperti demam, batuk pilek, atau kondisi lain yang bisa menyebabkan muntah atau diare juga bisa meningkatkan kadar gula darah. Jadi, Diabestfriends harus tahu cara mengontrol kadar gula darah saat sakit.
Baca juga: Awas Kolesterol, Berikut Pilihan Daging yang Aman untuk Penderita Diabetes
Cara Mengontrol Kadar Gula Darah saat Sakit
Supaya diabetes tetap terkontrol, Diabestfriends harus tahu cara mengontrol kadar gula darah saat sakit:
- Cek kadar gula darah setiap 4 jam sekali.
- Cek kadar keton kalau Diabestfriends memiliki diabetes tipe 1 dan kadar gula darahnya di atas 240 mg/dL, atau jika mendapat saran dari dokter. Keton adalah zat sisa yang diproduksi tubuh penderita diabetes tipe 1 ketika sedang stres, termasuk saat sedang sakit. Periksakan ke dokter kalau hasil laboratorium menunjukkan adanya kadar keton di dalam urin Diabestfriends. Nantinya dokter akan menentukan apakah Diabestfrieds membutuhkan penanganan gawat darurat.
- Cek suhu tubuh secara rutin.
- Minum air Diabestfriends mengalami diare. Minum satu cangkir air putih setiap jam untuk mencegah dehidrasi. Kalau Diabestfriends terlalu sering buang air kecil, maka sebaiknya periksakan ke dokter.
- Jangan berhenti suntik insulin, meskipun Diabestfriends sedang tidak nafsu makan. Diabestfriends mungkin bisa mengonsumsi makanan atau minuman manis sehingga kadar gula darah tidak terlalu turun drastis.
- Mungkin Diabestfriends disarankan berhenti dulu mengonsumsi obat oral diabetes tipe 2. Pastikan dulu ke dokter terkait langkah yang tepat untuk dilakukan.
- Kalau Diabestfriends membutuhkan obat warung untuk mengontrol gejala seperti batuk dan flu, tanyakan ke dokter tentang obat-obat yang aman untuk penderita diabetes.
Baca juga: Perbanyak Makan Apel dan Buah Beri, Kurangi Rsiko Diabetes 28 Persen
Jika Sedang Sakit, Apa yang Boleh Dimakan?
Jika sedang sakit, coba makan atau minum 30 sampai 50 gram karbohidrat setiap 3-4 jam sekali. Ini untuk memastikan tubuh tetap ternutrisi, mencegah tubuh memproduksi keton, dan mencegah kadar gula darah turun drastis.
Kalau Diabestfriends suli menelan makanan, coba konsumsi makanan hambar dulu. Atau Diabestriends bisa mengonsumsi makanan dan minuman berkarbohidrat ini:
- ½ cangkir soft drink biasa
- ½ popsicle
- ⅓ cangkir jus apel
- ½ cangkir minuman olahraga
Untuk tambahan cairan supaya tetap terhidrasi, Diabestfriends bisa memilih minuman bebas kalori, seperti air putih.
Baca juga: Sayuran Rendah Karbohidrat yang Cocok untuk Penderita Diabetes
Kapan Harus Periksa ke Dokter?
Hubungi dokter kalau:
- Kadar gula darah di atas 180 mg/dL dan tidak kunjung turun atau lebih rendah dari 70 mg/dL dan tidak kunjung naik.
- Terlalu sering buang air kecil.
- Suhu tubuh di atas 38 derajat celsius.
- Mengalami diare atau muntah-muntah.
Penting bagi Diabestfriends untuk tahu cara mengontrol kadar gula darah saat sakit. Pasalnya, saat sakit kadar gula darah rentan menjadi tidak stabil. Oleh sebab itu, pastikan Diabestfriends terus memantau kadar gula darah saat sakit.
Sumber:
WebMD. How Do I Manage My Blood Sugar When I’m Sick?. Agustus 2022.
American Diabetes Association: "When You're Sick."
Diabetes Spectrum/Patient Information: "Be Prepared: Sick Day Management."
Very Well Health. Can Infection Increase Your Blood Sugar Levels?. Desember 2023.
Sharma D, Farrar J. Adrenergic regulation of immune cell function and inflammation. Semin Immunopathol. 2020 Nov;42(6):709-717. doi:10.1007/s00281-020-00829-6|
Verberne AJM, Korim WS, Sabetghadem A, Llewellyn-Smith IJ. Adrenaline: insights into its metabolic roles in hypoglycaemia and diabetes. BJP. 2016 Feb;173(9):1425-1437. doi:10.1111/bph.13458
Elendu C, David J, Udoyen AO, et al. Comprehensive review of diabetic ketoacidosis: an update. Ann Med Surg (Lond). 2023 Jun;85(6):2802-2807. doi:10.1097/MS9.0000000000000894